Laman

Stimulasi Ketangguhan Bayi Sejak Dini



Ketangguhan seorang manusia dengan manusia lainnya sangat berbeda-beda, hal ini dapat disebabkan selain oleh aspek kesehatan, juga tidak kalah penting oleh stimulasi sehari-hari sejak  bayi.

Aspek kesehatan merupakan modal dasar yang harus baik, dan aspek stimulasi akan menentukan apakah modal kesehatan yang baik itu akan menjadikannya seseorang yang maksimal atau tidak di kemudian hari.

Pola asuh dan gaya hidup pengasuh atau lingkungan di mana seorang manusia itu tumbuh dan berkembang sangat besar pengaruhnya terhadap warna hidupnya dalam jangka panjang. Stimulasi-stimulasi yang terjadi pada lingkungan di mana seseorang lahir, tumbuh dan berkembang dikenal dengan Aspek Sosial yang faktor-faktornya saling berhubungan satu sama lain.

Aspek-aspek sosial itu adalah
  1. Sensorik (Panca Indera). Aspek sensorik ini terdiri dari kemampuan menyentuh, merasa, mencium, melihat, gerakan dan keseimbangan. Contoh kecil misalnya pada bayi breasfeeding dan bottle feeding. Bayi dengan breasfeeding lebih banyak menggunakan otot-otot wajahnya dengan susah payah ketika ia menyusu, karena pada umumnya arus air susu pada payudara lebih tersendat daripada arus air susu dari botol. Tatapan dan suara sang ibu melatihnya untuk berinteraksi, sensasi aroma ASI yang berganti-ganti (tergantung nutrisi yg dikonsumsi ibu) akan menstimulasi indera perasanya secara lebih kaya, dan seterusnya. Hal-hal sederhana seperti ini, membuat otak bayi mendapat stimulasi lebih bervariasi dan menjadi terlatih.
  2. Motorik (Gerakan). Motorik terdiri dari motorik kasar dan motorik halus. Motorik halus berhubungan dengan panca indera. Keinginan untuk meraih, menyentuh diperoleh karena sinyal ke otak melalui panca indera dan meneruskannya melalui otot-otot halus.
  3. Komunikasi dan bahasa.
  4. Kognitif, Intelegensi
  5. Kreatifitas, Seni
  6. Kemandirian
  7. Emosi
  8. Kerjasama & Leadership
  9. Moral dan Spiritual
Semakin banyak dan kompleksnya rangsangan sosial terhadap bayi, perkembangan otaknya akan semakin baik. Fase demi fase tumbuh kembang bayi sebaiknya natural.

0 comments: